Kukuhkan 508 Mahasiswa Baru, Rektor Unimaju Sampaikan Pilar Catur Dharma
- account_circle Pro Indonesia
- calendar_month Kam, 18 Sep 2025
- visibility 1
- comment 0 komentar

MAMUJU – Rektor Universitas Muhammadiyah Mamuju (Unimaju) Dr. H. Muhammad Tahir, M.Si. mengukuhkan total 508 mahasiswa baru.
Acara pengukuhan dilaksanakan di Aula Masjid Fastabiqul Khaerat Mamuju yang dibuka Ketua Senat Unimaju Dr. Muhammad Aqil, M.M. pada Sidang Senat Terbuka Unimaju, Kamis 18 September 2025.
Sesuai lapoan Ketua Panitia Ust. Muhammad Rivai, S.Pd., M.Pd. mahasiswa baru progran strata satu (S1) yang diterima di Unimaju tahun ini sebanyak 508 orang.
Semua mahasiswa baru akan mengikuti Masa Ta’aruf Mahasiswa (Mastama) yang akan dilaksanakan tanggal 18-20 September 2025.
Rektor Unimaju Dr. H. Muhammad Tahir, M.Si dalam sambutannya menyampaikan bahwa masa ta’aruf mahasiswa baru lebih menekankan kepada saling mengenal atau silaturrahmi.
Mastama juga dilaksanakan dengan menyampaikan berbagai program studi, keorganisasian Muhammadiyah dan kebijakan akademik kepada mahasiswa baru.
Muhammad Tahir juga menyampaikan kepada mahasiswa baru untuk dapat mengikuti perkembangan teknologi informasi.
“Sebenarnya, pemanfaatan teknologi adalah seni, termasuk dalam mendukung pemanfaatan media sosial,” ujarnya.
Muhammad Tahir juga menyampaikan Catur Dharma Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah (PTMA) sebagai pilar utama
yang mencakup Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat, dan Al-Islam Kemuhammadiyahan.
Menurutnya, catur dharma merupakan filosofi dan komitmen yang juga dipedomani Unimaju dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yang diwujudkan melalui berbagai kegiatan dan program untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, membentuk mahasiswa yang berkarakter, serta berkontribusi bagi masyarakat.
Muhammad Tahir menjelaskan Catur Dharma Unimaju yakni Pendidikan dan Pengajaran yang merupakan proses belajar mengajar yang dijalankan untuk mencetak lulusan yang berilmu dan berakhlak.
“Komponen pendidikan Unimaju dengan menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas untuk menghasilkan tenaga profesional yang kompeten,” ujarnya.
Catur Dharma juga menekankan kepada Penelitian, sebagai kegiatan untuk menghasilkan pengetahuan baru, yang kemudian diintegrasikan ke dalam pembelajaran dan pengabdian melalui kegiatan penelitian.
Pengabdian kepada Masyarakat, lanjut Muhammad Tahir juga merupakan komponen Catur Dharma. Pengabdian kepada Masyarakat diantaranya dengan menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk memberikan manfaat kepada masyarakat.
Komponen terakhir Catur Dharma sebagai ciri khas PTMA adalah Dakwah. Unimaju akan mendorong untuk menyebarkan nilai-nilai keislaman dan moral melalui pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat.
“Dengan menerapkan prinsip Catur Dharma, Universitas Muhammadiyah Mamuju berupaya mencapai visi dan misinya dalam mengembangkan ilmu pengetahuan, meningkatkan kualitas hidup, serta menyelaraskan pengembangan ilmu dengan nilai-nilai agama dan etika profesional,” ujarnya. (***)
- Penulis: Pro Indonesia

Saat ini belum ada komentar