Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » RAGAM » Perusahaan Pers Startup Siap-siap Gigit Jari dengan Terbitnya Perpres Keberlanjutan Media

Perusahaan Pers Startup Siap-siap Gigit Jari dengan Terbitnya Perpres Keberlanjutan Media

  • account_circle Pro Indonesia
  • calendar_month Jum, 24 Feb 2023
  • visibility 1
  • comment 0 komentar

Perusahaan Pers Startup Siap-siap Gigit Jari dengan Terbitnya Perpres Keberlanjutan Media

Oleh: Sihono HT (Ketua SMSI DIY, Founder Media Startup Wiradesa.co)

Presiden Republik Indonesia (RI) berencana menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) tentang Keberlanjutan Media. Kini Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dan Dewan Pers sedang berpacu, adu cepat, mengusulkan draft rencana perpres tersebut.

Ada dua usulan draft yang disodorkan ke Presiden. Pertama, usulan dari Kemenkominfo draft R-Perpres tentang Kerja Sama Perusahaan Platform Digital dan Perusahaan Pers untuk Mendukung Jurnalisme Berkualitas, Kedua, usulan Dewan Pers draft R-Perpres tentang Tanggung Jawab Platform Digital untuk Mendukung Jurnalisme Berkualitas.

Kedua lembaga negara itu sepertinya tergopoh-gopoh, pengin secepat mungkin, memenuhi saran Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat berpidato di puncak peringatan HPN 2023 di Medan, Sumatera Utara, Kamis 9 Februari 2023. “Saran saya bertemu, kemudian dalam satu bulan ini harus selesai mengenai perpres ini. Jangan lebih dari satu bulan,” tegas Presiden Jokowi.

Memenuhi saran Presiden itu baik, tetapi akan lebih baik jika mendengarkan apa yang dirasakan pengelola perusahaan pers startup. Perusahaan media kecil di Indonesia itu sekarang jumlahnya puluhan ribu. Pengelola media kecil banting tulang, memeras keringat, dan kerja mati-matian untuk bisa bertahan di masa pandemi Covid-19 dan di era disrupsi.

Mereka para pimpinan di kedua lembaga negara itu sibuk menyusun peraturan ini peraturan itu, pedoman ini pedoman itu, yang semuanya dibiayai negara, kami-kami di lapangan pontang-panting melaksanakannya.

Dewan Pers yang diamanahi untuk mendata perusahaan pers (Pasal 15 ayat 2 butir g UU Nomor 40/1999 tentang Pers) justru membuat syarat verifikasi yang sulit untuk dipenuhi perusahaan media startup.

Kami sendiri tidak sulit memenuhi dua syarat utama untuk verifikasi, yakni berbadan hukum Indonesia dan pemimpin redaksinya memiliki kartu wartawan utama. Tetapi untuk syarat yang lain, memiliki modal minimal Rp 50 juta dan menggaji wartawan sesuai standar upah minimum provinsi sebanyak 13 kali setahun, serta mengikutkan BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan itu pukulan telak bagi startup.

Tidak jarang kita mendapat komentar dari berbagai pihak yang katanya tokoh pers. “Kalau tidak punya modal dan tidak mampu membayar karyawan, ya gak usah mendirikan perusahaan pers”. Emangnya di Indonesia ini yang boleh mendirikan perusahaan pers itu hanya orang yang punya modal, orang yang punya duit?

Hebatnya, soal verifikasi ini masuk dalam draft R-Perpres usulan Dewan Pers. Dalam draft usulan R-Perpres tentang Tanggung Jawab Platform Digital untuk Mendukung Jurnalisme Berkualitas, Pasal 8 ayat (1) berbunyi “Perusahaan Pers yang berhak mengajukan permohonan kepada Dewan Pers atas pelaksanaan Kerjasama Perusahaan Platform Digital dengan Perusahaan Pers adalah Perusahaan Pers yang telah terverifikasi oleh Dewan Pers”.

Jadi puluhan ribu perusahaan pers startup, perusahaan media kecil di Indonesia, siap-siap gigit jari dengan terbitnya Perpres tentang Keberlanjutan Media. Karena nanti hanya media-media yang bermodal besar yang akan diuntungkan dengan perpres ini. Akhirnya asas keadilan tidak akan dirasakan oleh perusahaan media kecil, yang jumlahnya sangat banyak di Indonesia.

Belajarlah dari Google

Selama ini, Pemerintah (Kemenkominfo) dan Dewan Pers tidak memberi solusi riil terhadap persoalan yang dihadapi Perusahaan Pers Startup, seperti kami. Pengelola media kecil, seperti kami dan juga yang lain, berusaha keras sendiri-sendiri untuk menghasilkan karya jurnalisme berkualitas dan berusaha agar bisnis medianya tetap berkelanjutan. Tetapi Dewan Pers justru merepotkan dengan syarat verifikasi dengan dalih mendata pers, menjalankan undang-undang.

Ketika Kemenkominfo dan Dewan Pers sibuk memenuhi saran Presiden, sebenarnya perusahaan platform digital internasional, seperti Google telah menjalankan apa yang diributkan oleh para elit pers dan pejabat di Indonesia tersebut. Justru Google yang dikeluhkan itu yang membantu media startup, media kecil yang terabaikan di draft usulan R-Perpres tentang Keberlanjutan Media.

Bantuan itu tidak hanya pendanaan, tetapi juga workshop (pelatihan) tentang bagaimana membuat karya jurnalisme berkualitas tinggi dan bisnis media yang berkelanjutan. Program Google News Initiative Startups Lab Indonesia itu salah satu contohnya.

Seharusnya Pemerintah (Kemenkominfo) dan Dewan Pers melakukan apa yang dijalankan Google. Khususnya terkait pembuatan karya jurnalisme berkualitas tinggi dan berbisnis media secara profesional.

Jika memang serius membuat regulasi tentang media, maka ajaklah berbicara kepada semua stakeholders, berbagai pihak yang berkepentingan, termasuk perusahaan media startup dan perusahaan platform digital.

Seharusnya Dewan Pers sebagai lembaga independen memfasilitasi organisasi-organisasi pers dalam menyusun peraturan-peraturan di bidang pers dan meningkatkan kualitas profesi kewartawanan, bukan berpacu, adu cepat, dengan Kemenkominfo menyodorkan R-Perpres tentang Keberlanjutan Media kepada Presiden. (*)

  • Penulis: Pro Indonesia
Tags

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Jabar Pilot Project Sejuta Putri Brilian, Cetak Perempuan Remaja Wirausaha

    Jabar Pilot Project Sejuta Putri Brilian, Cetak Perempuan Remaja Wirausaha

    • calendar_month Ming, 10 Apr 2022
    • account_circle Pro Indonesia
    • visibility 132
    • 0Komentar

    KOTA BANDUNG — Provinsi Jawa Barat menjadi pilot project program Sejuta Putri Brilian (Tarian) Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) bersama Womenpreneurs Indonesia Networks (WIN). Program penguatan ekosistem wirausaha bagi remaja perempuan Indonesia ini resmi diluncurkan oleh Menteri PPPA Bintang Puspayoga di Panti Asuhan Bayi Sehat Muhammadiyah Kota Bandung, Minggu (10/4/2022). Turut mendampingi, Gubernur […]

  • Ajbar Terpilih Ketua PAN Sulbar, Munandar Sekretaris

    Ajbar Terpilih Ketua PAN Sulbar, Munandar Sekretaris

    • calendar_month Ming, 27 Apr 2025
    • account_circle Pro Indonesia
    • visibility 0
    • 0Komentar

    MAMUJU – Anggota DPR RI Dapil Sulbar Ajbar Abd, Kadir, terpilih sebagai Ketua Dewan Pengururs Provinsi Parta Amanat Nasional (PAN) Sulawesi Barat. Via zoom, Minggu 27 April 2025, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan membuka Musyawarah Wilayah (Muswil) PAN yang digelar secara serentak di Sulbar, Kaltara, dan Lampung. Zulkifli Hasan menekankan pentingnya persatuan serta kerja nyata bagi seluruh kader PAN. Ia […]

  • Wagub Jabar Berkemah di Pangandaran Tunjang Ekonomi Lokal

    Wagub Jabar Berkemah di Pangandaran Tunjang Ekonomi Lokal

    • calendar_month Kam, 19 Mei 2022
    • account_circle Pro Indonesia
    • visibility 99
    • 0Komentar

    KABUPATEN PANGANDARAN — Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum berkemah bersama para kepala perangkat daerah di lingkup Pemerintah Daerah Provinsi Jabar, di kawasan Pantai Madasari, Kabupaten Pangandaran. Selain menggerakkan ekonomi warga sekitar dengan menggeliatkan pariwisata di kawasan tersebut, Wagub berharap kegiatan tersebut dapat memperkuat kebersamaan dan persaudaraan dengan para kepala perangkat daerah. Upaya tersebut […]

  • Pencarian Eril Libatkan Komunitas di Sekitar Sungai Aare

    Pencarian Eril Libatkan Komunitas di Sekitar Sungai Aare

    • calendar_month Rab, 1 Jun 2022
    • account_circle Pro Indonesia
    • visibility 87
    • 0Komentar

    KOTA BANDUNG — Sejumlah komunitas di lingkungan Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, telah terinformasikan dengan baik mengenai proses pencarian Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang dinyatakan hilang pada Kamis (26/5/2022) lalu. Adapun komunitas tersebut antara lain klub pendayung, komunitas berkebun, dan klub pemancing. Berdasarkan informasi yang diterima keluarga […]

  • Gubernur Ridwan Kamil Putuskan Perluasan TPA Sarimukti

    Gubernur Ridwan Kamil Putuskan Perluasan TPA Sarimukti

    • calendar_month Rab, 10 Mei 2023
    • account_circle Pro Indonesia
    • visibility 0
    • 0Komentar

    KOTA BANDUNG — Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, Tempat Pembuangan Akhir Sarimukti akan diperluas sekitar enam hektare agar bisa menampung sampah yang kini sudah over kapasitas. “TPA Sarimukti saya putuskan untuk segera diperluas sekitar enam hektare,” ucap Ridwan Kamil ditemui usai Rapat Pimpinan di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (10/5/2023). Kang Emil, sapaan akrabnya […]

  • Rumah Nurlina Rusak Berat Akibat Angin Kencang

    Rumah Nurlina Rusak Berat Akibat Angin Kencang

    • calendar_month Sel, 3 Jan 2023
    • account_circle Pro Indonesia
    • visibility 1
    • 0Komentar

    MAJENE – Angin kencang kembali menerjang wilayah Kabupaten Majene sekitar pukul 12.00 wita pada Senin malam 02 Januari 2023. Hembusan angin kencang mengakibatkan sejumlah atap rumah warga rusak serta beberapa pohon tumbang hingga terjadi antrean kendaraan di jalan trans Sulawesi perbatasan Majene-Polewali Mandar (Polman). Salah satu rumah warga milik Nurlina warga Dusun Tappa Banua Desa […]

expand_less